Pages

Kamis, 15 November 2012

Cara Melatih Vokal



Berikut ini terdapat cara-cara untuk melatih vocal dengan cara yang sederhana, sehingga memudahkan anda dalam mempelajarinya, diantaranya sebagai berikut :

A. Keselarasan Dalam Bernyanyi

Keselarasan sangat penting untuk seorang penyanyi, jika suara tidak selaras maka nada akan menjadi sumbang atau fals, Faktor keselarasan yang paling perlu diutamakan adalah masalah nada, irama, kuat lemah suara atau sifat bunyi. Keselarasan akan menciptakan harmonisasi yang baik, sebuah grup layak disebut harmonis bila dapat menghasilkan nada yang tidak sumbang, tempo atau kecepatan ketukan yang stabil, termasuk kekompakan dalam menjalani kecepatan lagu. Keselarasan dapat terjadi apabila ada kekompakan baik dari penyanyi ataupun pemain musik, maka untuk membuat suatu pertunjukan yang menarik diperlukan kerjasama yang baik antara penyanyi dan pemain atau pengiring musiknya. 



 

B.
Latihan Pernafasan

Teknik bernapas yang baik sangat dibutuhkan oleh penyanyi, sebab terjadinya bunyi vokal terproses melalui gesekan nafas dengan pita suara atau larynx yang digetarkan oleh resonansi leher. Latihan yang akan dilatih ini memiliki 2 manfaat. Pertama, agar kita bisa memiliki nafas yang cukup panjang untuk menghindari nyanyian yang terengah-engah yang bisa mengakibatkan nyanyian kita tidak nyaman didengar. Kedua, untuk menambah kekuatan tenaga diafragma atau tekhnik powering diafragma.
Latihan dasar pernafasan yang bisa dilakukan adalah:
  a.       Bernapas selama 10 detik, kemudian langsung keluarkan nafas pelan-pelan dalam waktu 10 detik pula. Jangan terlalu memaksa apabila anda tidak kuat.
  b.      Bila interval 10 detik sudah dirasa mudah maka anda boleh meningkatkan menjadi 15 detik, 20 detik dan seterusnya.
  c.       Jika kondisi tubuh Anda mulai sangat lelah apalagi sudah merasa pusing, janganlah terlalu memaksakan diri. Oiya… olahraga rutin seperti jogging, renang dan yang lainnya juga mampu meningkatkan stamina dan pernafasan kita pada saat bernyanyi.


C. Cara menambah Power ( Tenaga ) Bernyanyi

Tenaga suara atau yang lazim disebut power sama pentingnya dengan mencapai kesempurnaan suara. Dalam bernyanyi anda janganlah berloyo-loyo karena bernanyi merupakan sarana menyampaikan pesan kepada penonton, maka emosi dan tenaga anda harus senantiasa terjaga. Sebab suara yang lemah tidak akan menarik perhatian pendengarnya. Tenaga suara yang dimaksud bukanlah tenaga yang asal keras menjerit-jerit, sebab suara yang demikian bisa membuat lelah orang yang medengarnya. Tenaga yang dimaksud adalah vokal yang dihasilkan oleh tenaga diri tekhnik vokal dan tenaga perasaan.
Cara melatih tenaga suara yang sangat praktis adalah dengan menyiapkan sebuah lilin yang menyala, lalu lilin tersebut ditiup dari jarak minimal 1,5 meter hingga padam. Latihlah 10 – 20 kali tiap sesi dan usahakanlah dalam sehari melakukan dalam 2 sesi. Bila jarak 1,5 meter sudah semakin mudah, maka perjauhlah jarak itu, bahkan ada baiknya jumlah lilin pun semakin diperbanyak dalam bentuk yang berderet atau berbaris. Yang perlu diperhatikan dalam latihan ini adalah, tiuplah lilin dengan tenaga lahir dan tenaga perasaan. Latihan ini sekaligus membantu dalam meninggikan suara.

D. Tips Untuk Penyanyi Sumbang


Bila anda merupakan penyanyi yang suaranya sumbang anda jangan khawatir, banyak cara untuk mengatasinya, diantaranya:
   a.       Latihan solfegio (dibaca: solfejio atau solfej). Caranya adalah sering-seringlah berlatih menyanyi sambil menutup telinga sebelah kiri atau sebelah kanan. Menutup sebelah telinga akan membuat kita semakin mudah dan jelas disaat mengontrol nada vokal kita sendiri.
   b.      Melatih kepekaan anda dalam bernanyi, dengan cara menghayati dengan baik lagu yang anda nyanyikan, karena dengan penghayatan yang baik penonton akan tidak terlalu memikirkan tekhnik dalam bernyanyi.
   c.       Dengan menutupi kekurangan yang dimiliki anda dengan kelebihan  yang anda miliki.
E. Tips Untuk Membeningkan Suara

Cara melatihnya sangat praktis sekali yaitu senandungkanlah seluruh bagian lagu yang Anda sukai dalam bunyi “M” (mengatupkan mulut) maka secara otomatis ketiga resonansi tadi akan terbiasa bergetar sesuai ketinggian lagu.
Ada 2 hal yang perlu diperhatikan dalam latihan ini. Pertama, saat bersenandung atau huming, gigi atas dan gigi bawah jangan sampai bersentuhan. Kedua, disaat mencapai nada-nada tinggi, peganglah bagian ubun-ubun kepala Anda hingga terasa ada getaran kecil yang menyentuh telapak tangan.

F. Tips Menghayati Lagu

Menyanyi adalah perbuatan mengekspresikan lagu melalui vokal. Untuk memperoleh sebuah nyanyian yang ekspresif dan menyentuh hati, maka yang paling dulu perlu dicapai adalah berupaya agar lagu yang akan kita bawakan bisa menyentuh perasaan kita sendiri. Bahkan buatlah diri kita sendiri merinding dasaat bernyanyi.
Cara praktis untuk melatih suasana hati tersebut adalah sebagai berikut:
Pertama, baca lirik lagu itu baik-baik hingga mengenal maknanya. Kedua, tentukan kesan Anda terhadap suasana lagu tadi apakah sedih, gembira, semangat, agung dan seterusnya. Ketiga, bacalah kata demi kata lirik lagu tadi dalam suasana hati yang ada pada kesan perasaan Anda. Setelah berhasil membaca dengan perasaan yang Anda miliki, kemudian tingkatkanlah dengan berlatih menyanyikan lagu berdasarkan jenis perasaan tadi. Latihan seperti ini sebaiknya tidak hanya dilakukan oleh penyanyi, tetapi juga dilakukan oleh para pemain musik (pengiring), agar disaat memainkan musiknya ia bermain dengan ekspresi yang sama dengan penyanyinya.
 
SEKIAN DARI SAYA
WASSALAMUALAIKUM WR WB


              

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About